Sabtu, 29 Mei 2010

Tipe Manusia, Gaya Hidup dan Harta

Assalamu’alaikum sobat semua,,,
Naik naik ke puncak gunung
Tinggi tinggi sekali
Kiri kanan ku lihat saja,,, he,,, (nyanyinya dah ngawur)
Ya sambil tengak tengok kanan kiri depan belakang mikir mau posting apa, terbesit karena kita sobat semua merupakan makhluk bernamakan manusia (adakah yang bukan manusia???), pengin rasanya cahaya nuraniku mengungkapkan luapan laharnya,,, (seakan gunung slamet aja neh). Maksudnya tuh bernafsu mensharingkan dan mengajak sobat semua kira-kira kita ini termasuk tipe manusia yang seperti apa ya??? Kehidupan kita seakan penuh dengan gaya hidup dan sedikit-sedikit duit, sedikit-sedikit harta yang ada dalam pikiran kita. Yah,,, begitulah manusia,,, he,,, (yakin tuh???).
Oke Sobat,,, dalam kehidupan bangsa manusia seperti kita ini. Ada empat tipe manusia berkaitan denganharta dan gaya hidupnya :
1. Manusia yang berharta dan memperlihatkan hartanya
Kalau tipe manusia seperti ini biasanya gaya hidupnya serba wah wah wah dan mewah, Ya mungkin untung perilakunya ini masih sesuai dengan penghasilan dan isi dompetnya, sehingga secara kantong sebenarnya tidak terlalu bermasalah. Tapia pa iya sih,,, Mungkin tipe manusia seperti akan menjadi hina kalau bersikap sombong dan merendahkan orang lain yang dianggap tak selevel dengan dia. Apalagi kalau bersikap kikir dan tidak mau membayar zakat atau mengeluarkan sedekah. Tapi Sebaliknya, ia akan terangkat kemuliaannya dengan kekayaannya itu jikalau ia rendah hati dan dermawan.
2. Manusia yang tidak berharta banyak, tapi ingin kelihatan berharta.
Lha ini kayaknya banyak neh yang tipe-tipe manusia seperti ini. He,,, Yang mungkin sebenernya gaya hidup mewahnya sebenarnya diluar kemampuannya, hal ini karena ia ingin selalu tampil lebih daripada kenyataan. Jadi tipe manusia seperti ini suka tampil hanya seakan akan. Yang penting gayanya deh,,,(Hayo,,, siapa tuh???). Jadi ya tidaklah aneh bila keadaan kantong dan isinya lebih besar pasak daripada tiang. Dan besar kemungkinan, manusia seperti ini benar-benar tahu seni menyiksa diri. Hidupnya amat menderita, dan sudah barang tentu ia menjadi hina dan bahkan menjadi bahan tertawaan orang lain yang mengetahui keadaan yang sebenarnya.
3. Manusia tak berharta tapi berhasil hidup bersahaja.
Hmmm,,, Tipe manusia seperti lumayan memiliki tingkat kesabaran yang tinggi. Dan biasanya manusia seperti ini tidak terlalu pening dalam menjalani hidup karena tak tersiksa oleh keinginan, tak ruwet oleh pujian dan penilaian orang lain, kebutuhan hidupnya pun sederhana saja. Dia akan hina kalau menjadi beban dengan menjadi peminta-minta yang tidak tahu diri. Namun tetap juga berpeluang menjadi mulia jikalau sangat menjaga kehormatan dirinya dengan tidak menunjukan berharap dikasihani, tak menunjukan kemiskinannya, tegar, dan memiliki harga diri.
4. Manusia yang berharta tapi hidup bersahaja.
Hayo sobat,,, Adakah tipe manusia seperti ini??? Kalau menurut saya, Inilah orang yang mulia dan memiliki keutamaan. Walaupun mereka sangat mampu membeli apapun yang mereka inginkan namun berhasil menahan dirinya untuk hidup seperlunya. Sehingga hal ini akan berdampak dalam hidupnya tidak berbiaya tinggi, tidak menjadi bahan iri dengki orang lain, dan tertutup peluang menjadi sombong, serta takabur plus riya. Dan yang lebih menawan akan menjadi contoh kebaikan yang tidak habis-habisnya untuk menjadi bahan pembicaraan. Memang aneh tapi nyata jika orang yang berkecukupan harta tapi mampu hidup bersahaja (tentu tanpa kikir). Sungguh ia akan punya pesona kemuliaan tersendiri. Pribadinya yang lebih kaya dan lebih berharga dibanding seluruh harta yang dimiliki.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar